Kontroversi Ulama Kontemporer tentang Keberadaan Bank ASI
DOI:
https://doi.org/10.55623/au.v5i2.341Keywords:
Kontroversi, Ulama Kontemporer, Bank ASIAbstract
Kedudukan ibu yang menyusui seorang bayi, sama statusnya dengan ibu kandung sendiri, dikarenakan tidak boleh menikahi wanita tersebut beserta dengan keturunannya. Dalam Islam disebut saudara sepersusuan. Yang jadi permasalahan sekarang ini adalah air susu yang tersimpan di Bank ASI yang kapan saja dapat dimanfaatkan oleh seorang bayi, bagaimanakah hukumnya dalam perspektif Islam, sehingga menimbulkan khilafiah di kalangan ulama terkait dengan keberadaan bank ASI. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif, yaitu penelaahan dokumen. Kontroversial ulama terkait dengan keberadaan bank ASI, Ada sebagian ulama membolehkan Bank ASI dengan alasan bayi yang meminum air susu dari bank ASI tidak bisa menjadi mahram bagi wanita yang mamiliki ASI tersebut, karena susuan yang mengharamkan adalah jika dia menyusui langsung menghisap puting payudara wanita yang mempunyai ASI, seperti halnya seorang anak bayi yang menyusu ibunya lansung. Sedangkan ulama yang menolak keberadaan bank ASI alasan mereka adalah akan mengakibatkan bercampurnya nasab, karena susuan yang mengharamkan bisa terjadi dengan masuknya susu ke dalam perut bayi tersebut, walaupun tanpa menyusui langsung, seperti seorang bayi yang menyusu pada ibunya lansung
Downloads
References
Abdurrahman al-Jazary.(2001). Kitab al-Fiqh ala Madhahib al-Arba’ah. Beirut: Dar Ibn Hazm.
Abu al-Faraj Jamal al-Din al-Jawzi. (1994), Zad al-Masir fi Ilm al-Tafsir, Juz I, Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.
Abu Bakar al-Jassas. (1993). Ahkam al-Quran, Juz I, Beirut: Dar al-Fikr.
Abu Zakariyya Yahya al-Nawawi. (tt.). Rawdlah al-Talibin, Jilid VI. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.
Ahmad Yusuf Al-Hajj. (2016). Mukjizat Al-Qur‟an yang Tak Terbantahkan, Solo: Aqwam.
Ali Hasan. (1997). Masail Fiqhiyah Al Haditsah, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Anne Hagen Grøvslien and Morten Grønn. (2009). “Donor Milk Banking and Breastfeeding in Norway.” Journal of Human Lactation. J. Hum Lact. 25. DOI: https://doi.org/10.1177/0890334409333425
Cholil Uman. (2000). Agama Menjawab Tentang Berbagai Masalah Abad Modern, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Diah Hartati. (2011). Buku Serba Tahu Kehamilan Persalinan & Perawatan Bayi, Yogyakarta: Citra Media.
Ibn Qudamah. (1994). Al-Mughni ala Muktashar al-Khiraqi, Juz VII, Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.
Imad Zaki Al-Barudi. (tt.). Tafsir Quran Wanita, Jakarta: Pena Pundi aksara, t.t.
Jalal al-Din al-Suyuthi, (tt.). Muntaqa al-Yunbu‟ fi ma Zada „ala al-Rawdlah min al-Furu‟. Dicetak bersama Rwadlah al-Talibin li al-Nawawi. Jilid VI. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.
Mahjuddin. (2003). Masailul Fiqhiyah: Berbagai Kasus yang Dihadapi Hukum Islam Masa Kini, Cet. V, Jakarta: Kalam Mulia.
Masjfuk Zuhdi. (2000). Masail Fiqhiyah: Kapita Selekta Hukum Islam, Cet. XI, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Muhammad bin Ali al-Syawkani. (1994). Fath al-Qadir, Juz I, Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.
Muhammad bin Ismail al-Kahlani al-Shan’ani. (tt.). Subul al-Salam, Juz III, Jilid II., Semarang: Toha Putera.
Mustafa Dib al-Bigha. (tt.). Al-Tadzhib fi Adillah Matn al-Ghayah wa al-Taqrib, Surabaya: al-Haramain.
Perpustakaan Nasional RI. (2013). Ensiklopedia Pengetahuan Al-Qur‟an dan Hadis, Jakarta, Kamil Pustaka: 2013.
Rina Werdayanti. (2015). Bapak ASI dan Ibu Bekerja Menyusui, Yogyakarta: Familia.
Sayyid Sabiq. (1983). Fikih Sunnah, Jilid III. Beirut: Dar al-Fikr,1983.
Taqi al-Din al-Husayni. (tt.). Kifayah al-Akhyar fi Hall Ghayah al-Ikhtishar, Juz II. Surabaya: al-Hidayah.
Yusuf Hanafi. (2010). Peningkatan Kecerdasan Anak Melalui Pemberian ASI dalam Al-Qur‟an, Mutawâtir: Jurnal Keilmuan Tafsir Hadis Volume 2, Nomor 1, Juni. DOI: https://doi.org/10.15642/mutawatir.2012.2.1.27-45
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jufri, Hamzah Hasan, Muhammad Shuhufi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.